
Dark Souls III adalah game action RPG yang dikembangkan oleh FromSoftware dan dirilis pada 2016 oleh Bandai Namco Entertainment. Sebagai penutup dari trilogi Dark Souls, game ini menghadirkan pertarungan brutal, dunia yang kelam, serta alur cerita yang penuh misteri.
Pemain situs togel terpercaya berperan sebagai Ashen One, seorang mayat hidup yang harus menyalakan kembali First Flame dengan mengalahkan Lords of Cinder yang menolak untuk memenuhi tugas mereka. Dunia Dark Souls III dipenuhi oleh kegelapan yang terus mengancam, dengan karakter-karakter misterius yang memiliki latar belakang tragis.
Alur Cerita Dark Souls III: Siklus yang Tak Berujung
Latar Belakang Dunia: Siklus Api dan Kegelapan
Dunia Dark Souls dibangun di atas konsep “First Flame”, api pertama yang membagi dunia menjadi terang dan gelap, serta menciptakan kehidupan dan kematian. Seiring waktu, api ini mulai memudar, dan hanya bisa dinyalakan kembali oleh pengorbanan jiwa besar, yaitu Lords of Cinder.
Namun, dalam Dark Souls III, para Lords of Cinder menolak untuk kembali ke takhta mereka, menyebabkan dunia perlahan memasuki Age of Dark yang dipenuhi oleh kehancuran dan monster.
Prolog: Kebangkitan Ashen One
Pemain memulai permainan sebagai Ashen One, seorang undead yang gagal menjadi Lord of Cinder di masa lalu. Setelah api melemah, Ashen One dibangkitkan untuk mengembalikan Lords of Cinder ke tahta mereka dan menyalakan kembali First Flame.
Perjalanan ini membawa pemain melewati kerajaan Lothric, tempat di mana para Lords of Cinder bersembunyi.
Bab 1: Mencari Lords of Cinder
Ashen One memulai petualangan dari Cemetery of Ash, bertarung melawan Iudex Gundyr, penjaga makam yang menguji apakah pemain layak untuk bangkit kembali.
Dari sana, perjalanan berlanjut ke Firelink Shrine, tempat di mana Fire Keeper dan karakter lainnya memberikan petunjuk tentang tugas utama.
Lords of Cinder yang harus dikalahkan:
- Abyss Watchers – Sekelompok ksatria yang dulunya bertugas melawan kegelapan tetapi akhirnya saling membunuh.
- Aldrich, Devourer of Gods – Makhluk menjijikkan yang dulunya seorang pendeta besar, kini berubah menjadi pemakan dewa.
- Yhorm the Giant – Raksasa yang pernah menjadi raja, tetapi kini terjebak dalam takdirnya.
- Lothric, the Younger Prince – Pangeran Lothric yang menolak untuk menyalakan api, dan bertarung bersama kakaknya, Lorian.
Bab 2: Menghadapi Nameless King dan Rahasia Lainnya
Selain Lords of Cinder, banyak rahasia tersembunyi dalam game ini, termasuk Nameless King, salah satu bos paling sulit yang merupakan anak tertua dari dewa petir, Gwyn.
Pemain juga bisa mengungkap lebih banyak tentang Aldrich, yang memakan Gwyndolin, dewa terakhir dari Anor Londo, serta menjelajahi dunia tersembunyi seperti Archdragon Peak.
Bab 3: Konfrontasi Akhir dengan Soul of Cinder
Setelah semua Lords of Cinder dikalahkan dan jiwa mereka dikembalikan ke Firelink Shrine, Ashen One menuju Kiln of the First Flame, tempat api pertama berada.
Di sini, pemain melawan Soul of Cinder, perwujudan dari semua pahlawan masa lalu yang pernah menyalakan api. Pertarungan ini menjadi kesimpulan dari trilogi Dark Souls.
Bab 4: Ending (Pilihan Akhir)
Game ini memiliki tiga ending utama, tergantung pada pilihan pemain:
- Link the Fire – Ashen One mengorbankan dirinya untuk menyalakan kembali api.
- Usurpation of Fire – Pemain menguasai api dan memulai era baru sebagai raja.
- End of Fire – Pemain membiarkan api padam, membawa dunia ke dalam kegelapan yang abadi.
Karakter Utama dalam Dark Souls III
1. Ashen One (Protagonis)
Mayat hidup yang gagal menjadi Lord of Cinder di masa lalu tetapi diberi kesempatan iptogel kedua untuk menghidupkan kembali api.
2. Fire Keeper
Penjaga Firelink Shrine yang membimbing pemain sepanjang perjalanan mereka.
3. Ludleth of Courland
Satu-satunya Lord of Cinder yang secara sukarela tetap berada di Firelink Shrine.
4. Abyss Watchers
Ksatria yang dulu bertugas melawan abyss tetapi akhirnya menjadi korup.
5. Aldrich, Devourer of Gods
Mantan pendeta besar yang berubah menjadi makhluk mengerikan dan memakan dewa.
6. Yhorm the Giant
Raja raksasa yang memegang Storm Ruler, senjata yang bisa menghancurkannya.
7. Lothric dan Lorian
Pangeran kembar dari kerajaan Lothric yang menolak untuk menyalakan api.
8. Nameless King
Putra pertama Gwyn yang memilih untuk meninggalkan para dewa dan hidup di antara naga.
9. Soul of Cinder
Bos terakhir yang merupakan gabungan dari semua jiwa yang pernah menyalakan api.
Dunia Lothric: Kerajaan yang Runtuh
Lothric adalah kerajaan yang hancur akibat siklus api dan kegelapan. Dunia dalam Dark Souls III penuh dengan reruntuhan, kastil tua, dan tanah yang dikuasai oleh makhluk kegelapan.
Lokasi utama yang dapat dijelajahi:
- Firelink Shrine – Hub utama tempat pemain bisa berinteraksi dengan NPC.
- High Wall of Lothric – Kastil pertama yang dijelajahi oleh pemain.
- Cathedral of the Deep – Markas Aldrich sebelum ia menjadi pemakan dewa.
- Irithyll of the Boreal Valley – Kota misterius dengan pengaruh magis kuat.
- Archdragon Peak – Lokasi tersembunyi tempat bertarung melawan Nameless King.
4. Gameplay dan Mekanisme Pertarungan
1. Sistem Pertarungan
- Menggunakan senjata jarak dekat, sihir, dan panah.
- Dodge, parry, dan roll sangat penting dalam menghindari serangan musuh.
2. Covenant dan Multiplayer
- Pemain dapat bergabung dengan Covenant yang memberikan bonus unik.
- Mode PvP dan Co-op memungkinkan pertarungan antar pemain.
3. Karakter Build
- Knight: Cocok untuk pertempuran jarak dekat.
- Sorcerer: Menggunakan sihir untuk menyerang musuh dari jauh.
- Pyromancer: Mengandalkan api untuk membakar lawan.
- Cleric: Menggunakan keajaiban untuk menyembuhkan dan menyerang.
Kesimpulan
Dark Souls III adalah puncak dari trilogi Souls, menggabungkan pertarungan sulit, dunia yang dalam, serta narasi misterius yang mengundang banyak teori dari para pemain. Siklus api dan kegelapan terus berulang, dan hanya pemain yang bisa menentukan apakah dunia akan berlanjut atau berakhir dalam kehampaan.